Saturday, April 11, 2015

Penumpang Gelap Itu Bersembunyi Ditempat Terang



Menarik mencermati Pidato Guru Bangsa sekaligus Politisi senior Megawati Sukarno Putri, dengan gaya menirukan Pidato sang ayah Proklamator Kemerdekaan Indonesia Sukarno, Megawati seakan ingin memberikan pesan jika hingga saat ini Ideologi Partai Politik yang telah dibesarkannya tetap konsisten berbasis wong cilik dan bercirikan keberpihakan kepada Rakyat Kecil dan ini harga mati yang tidak boleh ditawar tawar lagi.

Namun seperti ada kejengkelan dan keresahan dari Anak  Biologis dan Ideologis Bung Karno ini, dimana belakangan disaat partai berlambang banteng gemuk bermoncong putih ini telah berhasil mengantarkan kadernya menjadi Presiden RI melalui kekuatan sosok Jokowi, namun seperti makin banyak "penumpang gelap", yang makin mendominasi kebijakan istana sehingga kebijakan-kebijakan yang dikeluarkan terus menerus menuai kritik  tajam dari berbagai pihak.

"Penupang Gelap" yang dikatakan Megawat memang mendapat penafsiran beragam dari para pengamat politik tanah air. Mereka beramai-ramai memberikan tafsir serta menebak-nebak siapakah yang dimaksud dengan penumpang gelap yang dimaksudkan Megawati tersebut?. Ada yang menafsirkan penumpang gelap itu diantaranya adalah para pahlawan kesiangan yang kini berseliweran dilingkaran istana bahkan ada juga yang menduga penumpang gelap itu adalah yang kini berada dilingkaran kekuasaan dengan menduduki sejumlah jabatan penting dioemerintahan..

Pertanyaan si Miun ka Abah kalau versi rakyat penumpang gelap itu siapa yaa?? menurut si Miun penumpang gelap itu penumpang yang "poek mongkleng buta rata", poek lantaran teu jelas timana asalnya , buta rata lantaran kebutaannya bisa mensejajarkan posisi dengan meraih sejumlah posisi penting itu..ha...ha...waaah hebat bingit ini orang jika memang benar ada...

Para awak media kelihatan kasak kusuk mencari tahu siapakah gerangan yang dimaksud penumpang gelap itu?? jawabannya sama persis yang lebih jelas adalah hanya Megawati dan Tuhan yang tahu dengan penumpang gelap itu..."AU AH GELAP...".

Namun sebenarnya mudah saja jika ingin mendefinisikan siapa yang dimaksud penumpang gelap dalam gerbong kekuasaan Jokowi saat ini, salah satu diantaranya adalah orang-orang yang selama ini bersembunyi ditempat terang kemudian mendapatkan durian runtuh dari reruntuhan kebijakan bagi-bagi posisi kekuasaan bak dalam kerangka bangunan koalisi pendukung pemerintah di Koalisi Indonesia Hebat (KIH) maupun dari sisi kiri kanan bangunan Koalisi opisi pemerintah yang direfresentasikan oleh Koalisi Merah Putih (KMP). sebab dalam kaca pandang politik memang agak sulit melihat mana sejatinya oposisi mana juga sejatinya pendukung sejati sebab kerangka politik indonesa menganut sistem ( 4L ) alias Loe lagi, Loe Lagi....

Dominasi para pemilik modal juga tidak bisa dilepaskan dari peran sertanya dalam menaikan penumpang gelap yang bisa saja tiba-tiba menyalip ditikungan atau meloncati beberapa tahapan dengan kekuatan moal yang dimilikinya maka tidak heran jika kemudian si penumpang gelap itu tiba-tiba menjadi terang benderang.

Maka dari itu sederhana sekali bagi para kader banteng moncong putih, kembalilah pada sejatinya ideologi dan landasan partai, bentenginlah kekuasaan yang telah direngkuhnya dengan konsistensi perjuangan bersama wong cilik dan senantiasa hadir ditengah jeritan rakyat kecil dan ingat bukan membuat rakyat makin menjerit dan tercekik....Salam Perjuangan..!!   

     

0 comments:

Post a Comment